Perairan fresh water Indonesia yang kaya akan beragam jenis ikan merupakan satu kekayaan alam yang patut kita syukuri. Selain mempunyai nilai ekonomis dari segi penjualan ikan, kekayaan air tawar di Indonesia juga mempunyai esensi yang tinggi bagi para angler nusantara dalam memuaskan hasrat memancingnya.
Sobat Angler, tahukah anda bahwa satu dari sekian banyak jenis ikan air tawar di Indonesia yang diburu para angler adalah Hampala(langkung Kalimantan). Ya, ikan Hampala yang mempunyai nama latin Hampala Macrolepidota ini ternyata mempunyai tempat khusus di hari para angler – khususnya bagi mereka yang gemar mancing dengan tekhnik casting menggunakan artificial lure ( umpan buatan ).
Hampala merupakan predator di sungai berkarakter air deras dan air yang berjeram. Penyebarannya merata hampir di seluruh wilayah perairan air tawar Indonesia. Namun, walau ikan ini bisa dengan mudah kita jumpai di habitat liarnya, belum tentu mudah dipancing. Hampala merupakan ikan yang gampang-gampang susah dipancing. Maka dari itu dibutuhkan cara jitu casting hampala sang predator sungai ini.
1. Kenali musim dan waktu berburu Hampala yang benar.
waktu yang paling pas untuk berburu Hampala itu adalah ketika musim kemarau sewaktu debit air kecil. Atau ketika perpindahan kemarau ke penghujan atau sebaliknya. Jam nya pagi sekitar jam 6 sampai jam 10 atau sore jam 3 sampai menjelang maghrib. Ikan Hampala terkadang mau menyambar umpan kita di siang hari tetapi jarang dikarenakan cuaca yang sudah terlalu panas.
waktu yang paling pas untuk berburu Hampala itu adalah ketika musim kemarau sewaktu debit air kecil. Atau ketika perpindahan kemarau ke penghujan atau sebaliknya. Jam nya pagi sekitar jam 6 sampai jam 10 atau sore jam 3 sampai menjelang maghrib. Ikan Hampala terkadang mau menyambar umpan kita di siang hari tetapi jarang dikarenakan cuaca yang sudah terlalu panas.
2.Kenali Lure yang akan kita pakai.
a.Jenis Lure
Lure yang paling sering dipakai untuk menaklukkan Hampala biasanya jenis stickbait, ppoper, minnow, spoon, sinking pencil juga bisa. Namun ada juga angler-angler yang strike menggunakan lure selain diatas. Hampir semua lure itu merupakan kegemaran si Hampala. “Kalau lure-lure yang saya sebutkan diatas tadi sebetulnya karena action nya mirip dengan ikan-ikan kecil yang sering jadi mangsa hampala di habitatnya. Selain itu penggunaan soft plastic lure yang menyerupai mangsa ikan Hampala di habita aslinya seperti Ketam/kepiting air tawar, udang, ikan melem, ikan wader, ikan beles.. Hampir semua ikan di habitatnya jadi mangsa hampala. Selama mangsanya itu dirasa muat di mulutnya pasti dihajar sama hampala.
a.Jenis Lure
Lure yang paling sering dipakai untuk menaklukkan Hampala biasanya jenis stickbait, ppoper, minnow, spoon, sinking pencil juga bisa. Namun ada juga angler-angler yang strike menggunakan lure selain diatas. Hampir semua lure itu merupakan kegemaran si Hampala. “Kalau lure-lure yang saya sebutkan diatas tadi sebetulnya karena action nya mirip dengan ikan-ikan kecil yang sering jadi mangsa hampala di habitatnya. Selain itu penggunaan soft plastic lure yang menyerupai mangsa ikan Hampala di habita aslinya seperti Ketam/kepiting air tawar, udang, ikan melem, ikan wader, ikan beles.. Hampir semua ikan di habitatnya jadi mangsa hampala. Selama mangsanya itu dirasa muat di mulutnya pasti dihajar sama hampala.
b. Size dan berat lure
Untuk size dan berat lure di sesuaikan target nya saja . Jika target besar maka dibesarkan lure nya, kalo target kecil maka lure kecil lebih pantas. Namun, bukan berarti ikan besar tidak mau menyambar lure kecil atau sebaliknya. Namun ini lebih ke presentase landed nya ikan, karena lure kecil tidak bisa dipasangkan hook besar, jadi kalau hook kecil dihajar ikan besar kemungkinan hook benggang juga lebih besar karena kekuatan rahang hampala itu luar biasa kuatnya. Maka penggunaan lure bisa mulai lure 3gr sampai 30gr, dari 3cm sampai 10-11cm tergantung target nya.
Untuk size dan berat lure di sesuaikan target nya saja . Jika target besar maka dibesarkan lure nya, kalo target kecil maka lure kecil lebih pantas. Namun, bukan berarti ikan besar tidak mau menyambar lure kecil atau sebaliknya. Namun ini lebih ke presentase landed nya ikan, karena lure kecil tidak bisa dipasangkan hook besar, jadi kalau hook kecil dihajar ikan besar kemungkinan hook benggang juga lebih besar karena kekuatan rahang hampala itu luar biasa kuatnya. Maka penggunaan lure bisa mulai lure 3gr sampai 30gr, dari 3cm sampai 10-11cm tergantung target nya.
3. Kenali Piranti Mancing yang akan kita pakai
Sebenarnya tidak ada set tackle yang spesifik untuk mancing Hampala. Namun kita kembalikan lagi ke target nya. Pemakaian tackle Ultra Light bisa, medium juga bisa disesuaikan lure dan tackle nya. Kalau main lure kecil di bawah 7gr (UL) tackle nya juga ikut kecil, joran 6lbs, reel 1000 atau baitcastibg reel untuk spesifikasi Ultra Light, line max pe 1 supaya nyaman ketika melempar lure kecil. Kalau tackle medium maka gunakan joran diatas 6lbs, line max PE 2, reel 2000 atau baitcasting reel juga bisa, supaya enak lempar lure medium..
Agar lebih gampang dan jelas biasanya sudah ada keterangan di joran, min-max lure berapa gram, line berapa lbs. Nah, pemilihan lure dan line disesuaikan joran saja supaya balance.
4. Tips dan Trik Khusus Philipus Yanuar
Menutup wawanncara dengan kontributor spotmancing.com, Philipus memberikan Trik khususnya agar sukses menaklukkan sang predator sungai.
– Untuk mancing di pagi dan sore hari hampala biasanya galak menyambar lure jenis topwater seperti stickbait atau popper. Maka penggunaan tipe lure tersebut sangat ideal digunakan pada pagi dan sore harinya.
– Kalau siang hari, biasanya jarang ikan naik untuk menyambar lure jenis topwater (biarpun tidak sedikit juga kasus hampala menyambar luretopwater di siang bolong,) biasanya karena matahari sudah terlalu panas. Maka yang dipakai adalah lure tipe sinking seperti minnow, sinking pencil dan spoon . khusus spoon, ini cocok ketika siang hari karena warnanya yang mengkilat ketika terpantul sinar matahari.
– Terkadang ketika ikan sama sekali tidak mau menyambar lure kita, kita tidak juga diharuskan menggganti lure jenis lain. Namun biisa dicoba untuk menggganti cara me-retrieve lure. “ Bisa jadi pas ikan malas, jadi dia males ngejar lure yg ngebut-ngebut.
Menutup wawanncara dengan kontributor spotmancing.com, Philipus memberikan Trik khususnya agar sukses menaklukkan sang predator sungai.
– Untuk mancing di pagi dan sore hari hampala biasanya galak menyambar lure jenis topwater seperti stickbait atau popper. Maka penggunaan tipe lure tersebut sangat ideal digunakan pada pagi dan sore harinya.
– Kalau siang hari, biasanya jarang ikan naik untuk menyambar lure jenis topwater (biarpun tidak sedikit juga kasus hampala menyambar luretopwater di siang bolong,) biasanya karena matahari sudah terlalu panas. Maka yang dipakai adalah lure tipe sinking seperti minnow, sinking pencil dan spoon . khusus spoon, ini cocok ketika siang hari karena warnanya yang mengkilat ketika terpantul sinar matahari.
– Terkadang ketika ikan sama sekali tidak mau menyambar lure kita, kita tidak juga diharuskan menggganti lure jenis lain. Namun biisa dicoba untuk menggganti cara me-retrieve lure. “ Bisa jadi pas ikan malas, jadi dia males ngejar lure yg ngebut-ngebut.
Maka kita bisa terapkan teknik stop and go. Teknik ini terlihat seperti ikan sakit, jadi dianggap sebagai mangsa yang mudah buat hampala, jadi Hampala tidak perlu buang tenaga banyak untuk menyambar lure kita.
Facebook fanspage : Castinger Mania
Youtube Channel : Castinger Mania
No comments:
Post a Comment